Prinsip Balance Dalam Laporan Keuangan
Prinsip seimbang dalam laporan keuangan menyatakan bahwa jumlah angka dalam pos neraca akan seimbang dengan pos liabilitas & ekuitas.
Prinsip utama: Aset = Liabilitas + Ekuitas.
Prinsip sederhananya, aset adalah harta perusahaan yang dibentuk dari modal & utang (jika ada). Aset mewakili harta perusahaan. Tapi bagaimana perusahaan dibentuk, siapa pemilik dan memiliki harta di perusahaan itu ditunjukkan di bagian kanan (liabilitas + ekuitas).
Pencatatan Ganda (Double Entry)
Untuk mengontrol prinsip keseimbangan ini, laporan keuangan mempunyai prinsip pencatatan ganda. Artinya, setiap transaksi di satu pos, maka dia pasti mempunyai catatan penyeimbang di pos lawannya yang terkait hingga seimbang.
Akibatnya, seluruh pencatatan berganda ini akan memberi kontrol. Efek lainnya, pembaca laporan keuangan bisa yakin untuk mengecek pos tertentu (lawan) jika terjadi sesuatu.
Contoh: jika utang berkurang, maka seyogyanya ada tambahan di pos kas atau lainnya (lawannya), sehingga seimbang.
Baca lebih lanjut dalam artikel: Metode Pencatatan Ganda
Diterbitkan: 5 Sep 2022—Diperbarui: 19 Sep 2022