Kalau ada orang yang meragukan kekuatan mempertahankan saham selama-lamanya, saya akan membuktikan dengan data berikut.

Tapi ini cuma andai-andai. Faktanya adalah saya sudah tidak mempunyai semua saham yang saya bandingkan ini, yaitu saham Colorpak Indonesia, Tbk (CLPI). Seandainya saya mempertahankan semua koleksi saham itu sejak saya membeli hingga sekarang, seandainya saya tidak tergoda untuk menjualnya sedikitpun, seandainya saya… ya itulah seandainya. Fakta terakhir adalah koleksi saham CLPI dalam portfolio saya cuma 10.000 lembar saham. Jumlah ini seperti telah saya tulis akan saya pertahankan dalam waktu yang panjang.

Untuk menghitung data ini saya terbantu oleh Financial Portfolios yang ada di Reuters. Saya masukkan seluruh transaksi saham sejak awal masa investasi hingga sekarang, termasuk biaya transaksinya. Pada saat menulis ini, saya baru sampai pada koleksi saham CLPI karena periode awal masa investasi saya hanya menggeluti satu saham ini saja. Dan inilah potensi strategi pegang saham selamanya (hold forever).

Jumlahnya tidak tanggung-tanggung, dari Rp20.000.000 modal investasi saham, nilai saat ini potensi keuntungannya adalah hampir Rp81 juta rupiah, atau potensi keuntungan 500% lebih. Kenyataannya, karena saya sudah menjual sebagian saham pada beberapa bulan sebelum ini, saya sudah menjual sejumlah 35.000 saham CLPI dengan membukukan kas sekitar Rp 37 juta. Sisa saham CLPI saat ini senilai Rp20 jutaan. Total aset investasi Rp 57 juta. Bandingkan selisihnya dengan nilai Rp 97,8 juta potensi aset dengan menahan selama itu, selisihnya Rp 41 juta!

Jadi, siapa sekarang yang ragu untuk memegang saham selamanya?


Diterbitkan: 4 Jul 2011Diperbarui: 9 Feb 2022